Mengencangkan Lengan yang Besar dan Begelambir

Lengan memang merupakan bagian tubuh yang akan membesar saat seseorang mengalami kenaikan berat badan. Lengan juga merupakan tempat berkumpulnya lemak tubuh. Lengan besar dan bergelambir tak pernah diharapkan oleh sebagian besar perempuan. Apalagi, lengan merupakan bagian tubuh yang tetap terlihat, meski sudah tertutup baju sekalipun.

Tak hanya perempuan, lengan besar dan bergelambir juga menjadi masalah yang biasa dialami laki-laki. Lengan besar bisa disebabkan oleh banyak hal, namun biasanya terjadi karena obesitas. Obesitas menyebabkan lemak-lemak yang ada di dalam tubuh disimpan pada area-area tertentu.

Efek Penuaan

Menumpuknya lemak di lengan juga bisa terjadi seiring bertambahnya usia. Menurut penelitian, setelah usia lepas dari 30 tahun, kecenderungan massa lemak tubuh meningkat dan otot tak lagi kencang sehingga terjadi enkapsulasi lemak. Kebiasaan burukmu yang malas berolahraga tentu membuat lemak tubuh menumpak. Dan akumulasi ini bisa terjadi di lengan. Sehingga lakukan olahraga di area lengan minimal 30 menit setiap hari untuk mencegah lengan bergelambir.

Obesitas atau kelebihan berat badan jadi alasan utama lengan bergelambir. Sebab saat tubuhmu menggemuk, lemak akan cenderung menumpuk di semua bagian tubuh, tak terkecuali lenganmu.

3D Ultheraphy HIFU Treatment

3D Ultherapy HIFU berfungsi sebagai skin lightening dan lifting. HIFU Treatment menggunakan ultrasound untuk menciptakan panas pada tingkat yang dalam di kulit. Panas ini  akan merusak sel-sel kulit yang ditargetkan sehingga membuat tubuh berusaha memperbaikinya. Kerusakan sebenarnya dapat merangsang sel untuk menghasilkan lebih  banyak kolagen. Kolagen sendiri adalah zat di kulit yang memberikan struktur dan elastisitas.

High Intensity Focuhed Ultrasound (HIFU) atau yang biasa dikenal dengan Ulteraphy yang berfungsi untuk skin lightening dan lifting. HIFU adalah prosedur medis yang salah satu fungsinya sebagai salah satu pengobatan untuk tumor. Hal tersebut dikarenakan perawatan High Intensity Focused Ultrasonic memiliki gelombang ultrasonic yang dapat membunuh sel-sel kanker. Selain itu HIFU juga bisa dimanfaatkan sebagai prosedur kecantikan untuk mengencangkan kulit yang mengendur tanpa prosedur bedah atau operasi. Perawatan HIFU tidak bersifat non invasif sehingga tidak mendatangkan rasa sakit.

Dengan menggunakan metode ultrasound, perawatan ini bisa meningkatkan  keknyalan kulit  dan mengencangkan kulit di daerah mata, dagu, dan leher. Kedua duanya tidak meninggalkan bekas luka dan pemulihanny cepat. Prosedur ini hanya memerlukanwaktu 30-90 menit. Setelah perawatan pasien bisa langsung beraktivitas seperti biasa karena tidak ada bekas luka sama sekali. Untuk perawatan ini tidak ada batas usia, perempuan maupun laki-laki bisa menggunakan prosedur ini. HIFU juga cocok untuk semua jenis kulit.

Baca Juga : Mengatasi Bopeng Bekas Jerawat yang Hasilnya Permanen

Perawatan HIFU banyak dipilih sebagai alternatif face lift tanpa operasi tanam benang. Dengan kapasitas daya yang tinggi sehingga mmapu menstimulasi kolagen, menghancurkan lemak dan mengencangkan kulit yang kendur seperti daerah pipi, rahang, leher, tangan, dan perut.

HIFU dapat bertahan selama 6 bulan. Tetapi, jika pasien rutin melakukan treatment ini setidaknya tiga kali maka hasilnya dapat bertahan hingga satu tahun lamanya.

Salah satu keunggulan dari perawatan ini yaitu, kamu tidak perlu beristirahat  atau mematuhi pantangan tertentu. Metode ini dilakukan cukup instan sehingga kamu bisa langsung bepergian atau melakukan aktivitas seperti biasanya, kamu juga dapat merasakan manfaat dari prosedur ini diantarantya :

Manfaat 3D Ultherapy HIFU di Lengan

  • Mengencangkan kulit yang bergelambir
  • Mencerahkan warna kulit
  • Memperbaiki bentuk lengan
  • Menghancurkan lemak di lengan
  • Mengecilkan ukuran lengan

Nah, itu tadi pembahasan terkait lengan bergelambir yang mampu mengganggu penampilan, khususnya estetika wajah. Selain rutin treatment, jangan lupa untuk memiliki pola makan yang sehat dengan memperbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan.

Review by : dr. Novi Arlisma

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *